Minggu, 04 Agustus 2013

LINTASAN IMAZI


Ternyata Aku Masih Sayang


Malam  masih bertabur bintang
Sayup nada-nada angin hantar gending asmarandana
menggugah kalbu, menyibak tirai yang pernah aku tinggalkan dahulu
dalam diam tak mengerti

inilah ego kita sayang,,
kau buat aku ragu dengan pesona jingga yang kau tiupkan
sementara hatiku minder dan ragu pada aroma melati dari urai rambutmu
aku tersesat, lalu kupilih pergi

kau mematung tanpa desis berarti
saat aku menjauh, kayuh biduk dari tepian
tak kulihat hujan di wajahmu, namun hatiku luruh
dalam tangis yang tertahan

aku bak laki-laki musyafir
tak tentu arah dalam asa
hanya  minder ini membuatku marah,,!!
Menggelegar dalam jiwa hampa
Dan ini menyakitkan jiwaku
Karena tak satupun akan ada yang mengerti

Aku hikayat tanpa ujung
Lelaki dalam do’a diujung jalan kosong
Dan tak bisa ku alamatkan rasa ini
Karena tak ku tahu apa yang sudah aku tinggalkan
Dan kini, akulah risalat tak berujud
Dari hamparan do’a-do’a  jiwa yang mengambang
Atas kasih yang terpisah dan tak pernah sampai
Dan ternyata aku masih sayang

Lintasan imazi, Tangerang 04/08/13 (Toto Cy)