Kemarilah Sayang
Aku memandangmu
dalam diam di bawah rembulan
Matamu sayu
memandang angin yang mengoyang pucuk
angsana
Anggun sekali
kau malam ini sayang
Bingkai jendela membuat pesonamu nampak sempurna
Dari cahaya
rembulan yang mengintip tirus wajahmu
Suara jangkrik
atau entah apalah,,
Yang pasti
malam itu mengiringi taburan wangi riak rambutmu
Lalu ku tarik
nafas panjang
Agar aroma
pesonamu tersimpan dalam-dalam di bilik peru-paru ini
Dan tak lagi
hilang ditelan malam yang menutup anak jendela
Aku memandangmu
dalam diam di bawah rembulan
Selintas kudapati
kerlipan embun dipipimu
Lukakah itu,,?
Ataukah batas rindu?
Dan sinar
rembulan malam ini memaksamu untuk jujur
Luapkan kesepian
dari kesendirianmu dalam temaram malam
Terasing,
tersendiri dan entah apalagi,,,
Kurangkum hatiku,,
Berandai kuusap ujung rambutmu
Kupeluk dan ku
genggam jemarimu
Dan kebekuan
itu berahir, lalu mencair dalam senyum nyata
Untukku,,
hanya untukku,,
Aku memandangmu
dalam diam di bawah rembulan
Seolah kini
kau adalah selaput korneaku
Dan ku hirup
aromamu lalu kau tersenyum
Kemarilah sayang,,!!
andai aku bisa, Tangerang 24/07/13 (toto cy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar